Selasa, 23 Januari 2024

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM IV

 

Hari/Tanggal    : Rabu / 24 Januari 2024
BAB  6  : B. Memahami Pesan Pokok QS. At-Tin


Capaian Pembelajaran   :
Peserta didik mampu membaca Surah-Surah pendek atau ayat al-Qur'an dan
menjelaskan pesan pokoknya dengan baik.

Tujuan Pembelajaran :
Setelah selesai mengikuti pembelajaran hari ini peserta didik diharapkan
mampu memahami pesan pokok QS. At-Tin dengan baik.




  MATERI AJAR




Assalamu'alaikum....
Pa kabar anak-anak sholih dan sholihah yang hebat...
Semoga aktivitas hari ini kita tetap semangat yaaa...
Menyambut memasuki semester genap...
Yuuk kita persiapkan diri kita untuk menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Baik, anak-anak hebat....
Pertemuan kita hari ini akan membahas tentang PESAN POKOK QS. At-Tin...
Simak baik-baik ya dan perhatikan materi di bawah ini...
Sekarang, ayo belajar surah at-Tīn!

B. Memahami Pesan Pokok Q.S. At-Tīn
Tahukah kalian, apa arti at-Tīn? Mengapa disebut surah at-Tīn? 
Surah at-Tīn adalah surah ke-95 dalam Al-Qur’an terdiri atas 8 ayat. Surah 
ini termasuk surah Makkiyah atau surah yang diturunkan ketika Rasul saw. 
berada di periode Mekkah atau sebelum hijrah. 
Para ulama menamai surah ini dengan at-Tīn atau Wa at-Tīn. Nama at-Tīn 
terambil dari kata pada ayat pertama surah ini. At-Tīn artinya buah tin.
Anak-Anak, tahukah kalian, apa pesan pokok surah at-Tīn? Mengapa surah 
ini diawali dengan sumpah atas nama buah tin dan zaitun, bukan yang lain? 
Mengapa Allah menjadikan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya? 
Sebutkan apa saja kelebihan manusia dibanding makhluk lain? Walaupun 
sempurna, mengapa manusia bisa terjerumus ke tempat yang serendah-rendahnya?


 PERHATIKAN PENJELASAN QS. AT-TIN, BERIKUT :

AYAT 1 - 3 ;

Buah Tin dan Zaitun banyak tumbuh di Syam (sekarang negara Palestina, 
Suriah, Yordania dan Lebanon) dan Baitul Maqdis (Yerusalem Palestina), tempat 
para nabi diutus, antara lain Nabi Isa a.s. Gunung Sinai di Mesir adalah tempat 
Nabi Musa a.s. bermunajat. Sedangkan Makkah adalah tempat kelahiran dan 
pengutusan Nabi Muhammad saw. Ketiga nabi ini memiliki misi yang sama, 
yaitu mengajak manusia menuju tauhid atau mengesakan Allah.

AYAT 4 ;
Sungguh, Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya,
Allah telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya, jauh 
lebih sempurna daripada hewan. Allah juga membekali manusia dengan akal dan 
sifat-sifat yang unggul. Dengan kelebihan-kelebihan itulah Allah memberikan 
amanat kepada manusia sebagai pemimpin di bumi. Manusia sebagai pemimpin 
bertugas untuk melestarikan bumi.

AYAT 5 ; 
Bila manusia durhaka kepada Allah dan tidak menaati utusan-Nya, maka 
akan dikembalikan ke tempat yang serendah-rendahnya, yaitu ke neraka. Tubuh 
sempurna yang dilengkapi akal namun durhaka, tidak akan menyelamatkan 
manusia dari azab Allah.

AYAT 6 ;
Orang-orang yang benar-benar beriman dan mengerjakan kebajikan akan 
dibalas dengan pahala yang tidak ada putus-putusnya dan diselamatkan dari 
neraka.

AYAT 7 ;
Allah menciptakanmu dengan bentuk yang sempurna. Melewati berbagai 
tahap dari bayi, anak, kemudian akan menjadi remaja, dewasa, tua, hingga 
meninggal. Itu merupakan bukti yang paling jelas tentang kekuasaan Allah. 
Dia Mahakuasa untuk membangkitkanmu dari kematian. Maka, apa yang 
menyebabkan mereka mendustakanmu tentang hari pembalasan yaitu hari 
kiamat setelah adanya keterangan-keterangan yang gamblang itu?

AYAT 8 ; 
Jangan kaukira Allah menciptakan manusia secara sia-sia. Allah telah
menurunkan aturan syariat. Dia akan memberi putusan dengan adil yaitu
memberi pahala kepada orang yang taat dan menghukum orang yang bersalah.

TUGAS HARI INI ;


KESIMPULAN PEMBELAJARAN HARI INI :


Nabi diutus ke muka bumi semata-mata untuk 
mengajak manusia menuju tauhid atau mengesakan Allah.
Sungguh, Allah SWT telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.
Bila manusia durhaka kepada Allah dan tidak menaati utusan-Nya, maka 
akan dikembalikan ke tempat yang serendah-rendahnya, yaitu ke neraka. Tubuh 
sempurna yang dilengkapi akal namun durhaka, tidak akan menyelamatkan 
manusia dari azab Allah.
Orang-orang yang benar-benar beriman dan mengerjakan kebajikan akan 
dibalas dengan pahala yang tidak ada putus-putusnya dan diselamatkan dari 
neraka.

WASSALAMU'ALAIKUM...WR.WB.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar